Suarabmi.co.id – Seorang netizen di Hong Kong membagikan kisah mengejutkan bahwa pekerja migran perempuan asal Indonesia yang telah bekerja di rumahnya selama bertahun-tahun ternyata adalah seorang “gadis kaya”.
Dalam unggahannya di platform media sosial Threads, ia menceritakan bahwa asisten rumah tangganya yang berasal dari Indonesia, dan telah bekerja untuk keluarganya selama beberapa tahun, ternyata memiliki latar belakang yang sangat berbeda dari yang dibayangkan.
Sang majikan mengungkapkan bahwa pembantunya, yang berusia 20-an, tiba-tiba meminta untuk mengakhiri kontrak kerjanya lebih awal dan pulang ke Indonesia untuk menikah.
Baca Juga: Tragis di Hong Kong: TKW Asal Indramayu Tewas Tertabrak, Jenazah Baru Bisa Dipulangkan Sebulan Lagi
Awalnya, keluarga majikan merasa khawatir bahwa sang TKW telah menjadi korban penipuan melalui kencan online, dikutip suarabmi.co.id dari SETN.
Namun, setelah mendengar penjelasannya, mereka berubah pikiran, memujinya, dan bahkan berkata, “Dia pria yang baik. Ayo kita menikah sekarang juga!”
Menurut laporan media Hong Kong, sang majikan menyatakan bahwa TKW tersebut menunjukkan foto pacarnya yang tampan dan mengenakan seragam pilot.
Ia juga mengungkapkan bahwa sang pacar telah memberinya tunjangan hidup bulanan sekitar HK$3.000 (sekitar NT$12.000) sejak masa kuliah.
Baca Juga: Asisten Rumah Tangga asal Filipina Tak Bernyawa di Peak Road Hong Kong
Jika ia pulang ke Indonesia untuk menikah dan memiliki anak, jumlah tunjangan itu akan meningkat menjadi HK$6.000 (sekitar NT$24.000), dikutip suarabmi.co.id.
Sang majikan pun terkejut dan berkata, “Jadi dia datang ke Hong Kong hanya untuk menikmati hidup! Dia tidak hanya punya rumah, tapi juga memiliki pertanian, perkebunan kopi, dan kebun kakao di Indonesia!”
Cerita ini memicu diskusi hangat di media sosial. Banyak netizen berkomentar, “Dia lebih kaya darimu, tapi bekerja sebagai pembantu. Konyol!”, “Ternyata adik ini sedang liburan kerja!”, dan “Bekerja untuk menikmati hidup memang gaya hidup orang kaya.”
Beberapa netizen juga menunjukkan bahwa banyak asisten rumah tangga asal India sebenarnya berasal dari keluarga kaya.
Namun karena gaji pekerjaan lokal cenderung rendah, hanya sekitar HK$3.000, banyak dari mereka memilih bekerja di Hong Kong.
Warganet lain turut berbagi pengalaman serupa. Seorang pengguna berkata mereka datang ke Hong Kong untuk bekerja adalah misi dari Tuhan untuk merawat mereka yang membutuhkan.
Komentar lain menyebutkan, ada pembantu orang Indonesia ia adalah putri seorang perwira militer. Karena ayahnya tidak menyetujui hubungan cintanya yang terlalu dini, dia terpaksa menjalani hidup mandiri. (*)
Ikuti Berita Terbaru dan Pilihan Kami
Dapatkan update berita langsung melalui aplikasi WhatsApp dengan bergabung di Suarabmi.co.id WhatsApp Channel. Pastikan kamu telah menginstal aplikasi WhatsApp untuk mendapatkan informasi terkini.







