Kementerian tenaga kerja Taiwan baru – baru ini mengumumkan bahwa mereka akan melakukan program pelatihan satu pintu untuk pekerja migran rumah tangga asing yang baru tiba di Taiwan mulai tahun depan.
Mereka para pekerja migran yang baru tiba di Taiwan akan di gembleng atau ditatar selama 8 jam dan akan mendapat sertifikat kelulusan.
Adapun isi gemblengan tersebut meliputi sosialisasi undang – undang ketenagakerjaan, hak – hak buruh, pendidikan kesehatan dan informasi pencegahan epidemi, adaptasi kerja serta hal lainnya yang berhubungan dengan kehidupan keseharian di Taiwan.
Menurut depnaker, hingga saat ini aturan yang berjalan bagi pekerja migran yang masuk Taiwan hanya mendapat pelatihan keimigrasian 30 menit dibandara, karena terlalu singkatnya, hal tersebut dirasa tidak cukup efektif.
Su Yuguo, Ketua Tim Pengelola Tenaga Kerja Transnasional Badan Pembinaan Tenaga Kerja Kementerian Tenaga Kerja, mengatakan bagi mereka yang masuk Taiwan, personel kementerian tenaga kerja akan menjemput mereka dan menampung mereka di gedung dekat bandara untuk diikutkan dalam program lokakarya selama 3 hari 2 malam dengan durasi kursus 8 jam.