Seorang pekerja bernama Qin berusia 36 tahun, warga negara Vietnam, jatuh dari tinggi tingkat 6 pada sore hari kemarin (22 September) di lokasi konstruksi “Cheng Mei Tu” di Taichung.
Informasi di internet menyebutkan bahwa Qin jatuh karena mencoba menghindari pemeriksaan dari Biro Imigrasi.
Menanggapi hal ini, Biro Imigrasi membantah pada malam harinya, menyatakan bahwa dalam waktu dekat, mereka tidak mengirimkan petugas untuk melakukan pemeriksaan intensif di lokasi konstruksi “Cheng Mei Tu”.
Pihak manajemen konstruksi juga mengklaim bahwa Qin kemungkinan memiliki masalah emosional yang membuatnya ingin mengakhiri hidup, dan saat ini penyebab kematiannya sedang diuji oleh penyidik. Biro Imigrasi menegaskan bahwa video yang beredar di internet bukanlah fakta, dan meminta masyarakat untuk tidak mudah mempercayai dan menyebarkan berita palsu.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 17.00 pada tanggal 22 September. Salah seorang pekerja di lokasi konstruksi melaporkan kepada polisi bahwa pada saat itu, pekerjaan konstruksi hampir selesai, dan semua orang bersiap-siap untuk selesai bekerja.
Namun, saat melakukan penghitungan jumlah pekerja, mereka menyadari ada satu orang yang kurang. Mereka mencari ke seluruh lokasi konstruksi dan menemukan Qin, pekerja migran berusia 36 tahun dari Vietnam, duduk sendirian di tingkat 7 di atas kerangka baja (tingkat 6), lalu mendekat untuk membawanya turun.
Namun, tak disangka, Qin menolak untuk melepaskan diri dari rekan kerjanya, dan kemudian jatuh dari ketinggian, mengakibatkan luka parah dan meninggal setelah dibawa ke rumah sakit.
Pada tanggal 23 September, beredar rumor di internet menyebutkan bahwa Qin jatuh karena berusaha menghindari pemeriksaan imigrasi.
Terkait hal ini, Biro Imigrasi dengan tegas membantah dan menyatakan bahwa video yang beredar adalah informasi palsu dan meminta agar tidak menyebarkan informasi yang tidak benar.
Mereka juga menegaskan bahwa pemeriksaan intensif yang mereka lakukan selalu memprioritaskan keselamatan rekan kerja dan pekerja migran, dan mengajak teman-teman pekerja migran untuk menghargai hidup.
Biro Imigrasi juga menyediakan layanan konsultasi bagi penduduk asing di Taiwan melalui hotline “1990 untuk bantuan segera”, dengan layanan multibahasa untuk membantu penduduk asing menyelesaikan masalah mereka.