Caotun, Nantou – Pada tanggal 17 pagi, di salah satu lokasi konstruksi di Caotun, Nantou, terjadi kecelakaan kerja. Diduga bahwa sebuah mesin ekskavator, dalam proses mengangkat barang, tidak sengaja mengenai besi, menyebabkan serpihan besi terlempar dan mengenai punggung dan tengkorak belakang seorang pekerja migran asal Vietnam.
Anggota tim pemadam kebakaran di Caotun, Liang Wenjun, menyatakan: “Pekerja konstruksi tersebut tidak sengaja terkena oleh alat berat di bagian punggungnya. Tanda-tanda kehidupannya sangat lemah di lokasi kejadian, dan dia diduga mengalami pendarahan otak, karena pupil matanya tidak merespon cahaya dengan baik.”
Pekerja migran asal Vietnam berusia 35 tahun ini juga mengalami gejala darah dalam paru-paru. Karena kejadian tersebut terjadi dengan cepat, rekan kerjanya yang berada di lokasi hanya melihat dia sudah tergeletak di tanah.
Dalam situasi yang penuh tekanan, petugas ambulans dan rekan kerjanya di lokasi kejadian berusaha dengan keras untuk menyelamatkan nyawa pekerja tersebut. Namun, akses menuju lokasi kejadian sangat sulit karena tempat tersebut dipenuhi dengan pasir dan batu, serta ruangannya sangat sempit, sehingga ambulans tidak dapat mencapainya secara langsung.
Petugas Ambulans: “Tidak aman masuk. Lebih baik berhenti di sini.”
Dengan urgensi menyelamatkan nyawa, petugas ambulans segera memarkir kendaraan mereka dan bergegas menuju lokasi kejadian. Mereka pertama-tama memberikan perawatan pertama pada luka pekerja tersebut, lalu mengangkatnya dengan tandu dan membawanya ke dalam ambulans untuk segera dibawa ke rumah sakit. Selanjutnya, pria tersebut akan dirujuk ke rumah sakit besar di Taichung untuk perawatan yang lebih intensif.
