Suarabmi.co.id – Kabar duka datang dari Desa Krisik, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, dimana jenazah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) atas nama Mida Lestari akhirnya dipulangkan ke tanah air setelah menunggu proses selama lebih dari dua bulan.
Kepala Desa Krisik, Hari Budi Setyawan, mengungkapkan bahwa pihak desa telah menerima kepastian informasi terkait pemulangan jenazah Mida Lestari melalui Bandara Juanda, Surabaya.
“Jenazah dijadwalkan tiba di Bandara Juanda pada Selasa (5/8) sekitar pukul 17.00 WIB. Setelah pengurusan administrasi, petugas pemulangan langsung meluncur ke Desa Krisik,” ujar Hari Budi, dikutip suarabmi.co.id dari Blitar Kawentar.
Diperkirakan jenazah Mida akan sampai di Desa Krisik sekitar pukul 22.00 WIB pada hari yang sama. Menurut keterangan Kepala Desa, jenazah tidak akan singgah di rumah duka, melainkan langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) setempat. Proses pemakaman pun berlangsung pada malam hari.
Pemulangan jenazah ini sangat dinantikan oleh keluarga besar Mida Lestari dan warga Desa Krisik. Sebab, jenazah Mida meninggal dunia di sebuah rumah sakit di Hong Kong pada Jumat, 23 Mei 2025 lalu, dan proses pemulangannya memakan waktu lebih dari dua bulan.
Pemerintah Desa Krisik telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait pengurusan syarat administrasi yang harus dipenuhi untuk memudahkan proses pemulangan jenazah. Kejadian meninggalnya TKI bukanlah yang pertama, sebab selama Mei 2025, sejumlah PMI di berbagai daerah dilaporkan meninggal dunia saat bekerja di luar negeri.
Peristiwa meninggalnya Mida Lestari menjadi pengingat pentingnya perhatian terhadap kesejahteraan dan perlindungan para pekerja migran Indonesia yang berjuang mencari nafkah demi keluarga.***
Ikuti Berita Terbaru dan Pilihan Kami
Dapatkan update berita langsung melalui aplikasi WhatsApp dengan bergabung di Suarabmi.co.id WhatsApp Channel. Pastikan kamu telah menginstal aplikasi WhatsApp untuk mendapatkan informasi terkini.
