50 ribu calon pekerja migran Indonesia berpotensi mendapatkan bantuan dari pemerintah senilai 3,55 juta per orangnya.
Bantuan ini diberikan Pemerintah melalui program kartu prakerja 2022 di mana alokasi tahun 2022 ini adalah menarget 50ribu calon pekerja migran Indonesia.
“Selama tahun 2022 program Kartu Prakerja juga akan memberikan alokasi bagi 50.000 calon Pekerja Migran Indonesia (TKI),” tulis PMO Kartu Prakerja dalam keterangan tertulisnya, 17 Februari 2022.
Sebagaimana kita tahu bahwa tahun ini seleksi gelombang 23 pra kerja telah berjalan di mana seleksinya dimulai 17 Februari 2022 kemarin dan berlangsung hingga 20 Februari 2022. Kuota untuk gelombang ini sebanyak 500 ribu.
Artinya, masih ada kesempatan pada gelombang Kartu Prakerja selanjutnya jika tidak lolos pada gelombang 23. Sebab, pemerintah menargetkan kuota pada tahun ini sebanyak 3-4,5 juta orang.
Adapun rincian bantuan yang akan diterima sebanyak 3,55 juta tersebut terdiri dari 1 juta khusus untuk pelatihan, Rp 2,4 juta sebagai insentif tunai, dan Rp 150 ribu sebagai insentif survei.
Nah, bagi kalian para calon TKI, jangan lupa ikutan program ini, jika gagal digelombang 23, bersabarlah ikut digelombang berikutnya
Bagaimana syaratnya?
- Kamu harus WNI
- Berusia 18-64 tahun, dan
- Tidak sedang menempuh pendidikan formal.
- Bukan anggota TNI/Polri, PNS/PPPK (ASN), Kepala Desa/Perangkat Desa, Komisaris BUMN/BUMD, anggota DPR/DPRD.
- Belum pernah menjadi peserta Kartu Prakerja dan belum ada 2 orang dalam 1 KK yang menjadi peserta Kartu Prakerja.
Lalu bagaimana cara daftarnya?
Calon TKI yang berminat bisa mendaftarkan diri di link resmi prakerja.go.id. Berikut tahapan daftar Kartu Prakerja gelombang 23:
Buat akun di link prakerja.go.id
– Masukkan email
– Masukkan data KTP, Kartu Keluarga, nomor HP serta data diri kamu lainnya untuk diverifikasi
– Ikuti tes motivasi dan kemampuan dasar
Gabung gelombang
– Klik “Gabung Gelombang”
– Klik pernyataan persetujuan
– Dapatkan konfirmasi telah gabung gelombang 23
Nah semoga informasi ini bermanfaat bagi kalian terutama para calon PMI TKI yang akan berangkat keluar negeri, sembari nunggu proses siapa tahu mendapat rejeki, daftarnya gratis tidak ada biaya.