Scroll untuk baca artikel
Kabar BMI

Kematian Nathasya Antou di Kamboja, Donasi Rp200 Juta untuk Pemulangan Jenazah Diduga Digelapkan Pacar

×

Kematian Nathasya Antou di Kamboja, Donasi Rp200 Juta untuk Pemulangan Jenazah Diduga Digelapkan Pacar

Sebarkan artikel ini

Suarabmi.co.id – Kematian Nathasya Antou, seorang perempuan asal Manado yang meninggal di Kamboja pada 10 April 2025, telah mengundang perhatian publik. Setelah lebih dari sebulan, jenazah Nathasya belum bisa dipulangkan ke Indonesia. Hal ini diduga terkait dengan penyelewengan uang donasi yang terkumpul untuk biaya kepulangan jenazah.

Nathasya, yang meninggal akibat sakit di Kamboja, diketahui pergi ke negara tersebut bersama pacarnya, Jovan Ratag (JR), untuk bekerja.

Setelah kabar kematiannya tersebar, sahabat almarhumah, Mercy Lontoh, membuka penggalangan dana melalui akun Facebook pribadi. Donasi yang terkumpul mencapai lebih dari Rp200 juta. Namun, meski dana sudah cukup, jenazah Nathasya belum juga dipulangkan.

Baca juga: Donasi Rp200 Juta Diduga Ditilep Pacar, Kini Miss Yuni Galang Dana Rp166 Juta untuk Pemulangan Jenazah Nathasya Antou dari Kamboja

Ayah Nathasya, Nelson Antou, mengungkapkan kekecewaannya dan mengatakan bahwa meskipun bukti transfer dana sudah ada, Jovan tidak menunjukkan itikad baik untuk menyelesaikan masalah ini.

“Dana donasi sudah cukup untuk kepulangan anak saya, tetapi sampai sekarang tidak ada kejelasan,” ujar Nelson, dikutip Suara BMI dari Tribun Manado.

Ia menambahkan bahwa dana yang terkumpul melalui rekening Jovan bahkan telah digunakan tanpa adanya pembaruan atau penjelasan terkait proses pemulangan jenazah.

Sahabat almarhumah, Mercy Lontoh, yang awalnya mengetahui Jovan sebagai suami Nathasya, merasa terkejut setelah mengetahui bahwa keduanya hanya berstatus pacaran. Mercy mengungkapkan bahwa Jovan tidak memberikan kejelasan mengenai penggunaan dana yang sudah terkumpul.

Baca juga: 4 WNI di Kamboja Ditangkap karena Curi Motor dan Tipu Teman Senegara Lewat Lowongan Palsu

“Jovan merespon di tanggal 4 Mei, Jovan mengirim saldo yang ada di rekening Jovan 130jt, (dengan membeberkan ss saldo rekening) tapi tidak terlihat saldo tersebut itu di tanggal berapa, dan Jovan mengatakan akan membawa uang tersebut ke tempat penitipan Jenasa walaupun belum Cukup kata Jovan,” ungkap Mercy.

Mercy dan Nelson sudah menggelar siaran pers yang membeberkan masalah ini. Namun, hingga 13 Mei 2025, komunikasi dengan Jovan terputus, sementara dana yang terkumpul belum juga disalurkan untuk biaya kepulangan jenazah.

Bahkan, setelah beberapa upaya komunikasi, Jovan tidak memberikan respons atas permintaan informasi dari pihak keluarga dan sahabat almarhumah.

Kasus ini semakin mencuat setelah pihak keluarga Nathasya, yang merasa kesulitan, meminta bantuan dari relawan TKI, Miss Yuni, yang dikenal sering membantu menyelesaikan masalah terkait Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Ayah Nathasya, Nelson, berharap dengan melibatkan Miss Yuni, masalah ini dapat segera menemukan titik terang dan jenazah anaknya bisa dipulangkan dengan layak.

Miss Yuni pun segera menanggapi permintaan tersebut dan berkomitmen untuk membantu pihak keluarga agar dana donasi yang terkumpul dapat dipertanggungjawabkan. Dalam unggahannya, Miss Yuni mengingatkan kepada Jovan untuk segera berkomunikasi dengan pihak keluarga Nathasya dan memberikan kejelasan mengenai dana yang telah diterima.

“Jovan, tolong hubungi papa-nya Nathasya agar tidak ada salah faham,” tulis Miss Yuni dalam postingan Facebook YUNI TKW HONG KONG.

Ia juga meminta bantuan dari teman-teman Jovan untuk segera menghubungi yang bersangkutan agar proses pemulangan jenazah segera dilakukan tanpa menimbulkan fitnah lebih lanjut.

Kasus ini semakin viral di media sosial setelah banyak netizen yang ikut memberikan dukungan kepada keluarga Nathasya dan menuntut agar dana donasi segera disalurkan dengan benar.

Pihak keluarga berharap agar Jovan bertanggung jawab dan segera menyelesaikan masalah ini agar jenazah Nathasya dapat dipulangkan ke Manado.***

Ikuti Berita Terbaru dan Pilihan Kami
Dapatkan update berita langsung melalui aplikasi WhatsApp dengan bergabung di Suarabmi.co.id WhatsApp Channel. Pastikan kamu telah menginstal aplikasi WhatsApp untuk mendapatkan informasi terkini.

==