Suarabmi.co.id – Pagi ini, Minggu 20 Oktober 2024, angin monsun timur laut semakin kuat. Hujan lebat mulai mengguyur berbagai kawasan, termasuk pesisir utara Keelung, timur laut Taiwan, serta wilayah timur dan Kota Taipei, sejak dini hari.
Direktorat Jenderal Klimatologi Pusat (CWA) memberikan peringatan tentang perkembangan sistem tropis yang saat ini sedang berlangsung.
Mereka memperkirakan sistem ini dapat berubah menjadi depresi tropis dalam satu atau dua hari ke depan, dengan kemungkinan menjadi taifun yang dinamakan Trami pada hari Senin 21 Oktober atau Selasa 22 Oktober 2024.
Baca juga: PMI Bolos Kerja Gara-gara Asmara, Kini Terancam Deportasi! Apa yang Terjadi?
Ahli cuaca dari CWA, Chang Cheng-chuan, mengungkapkan kepada media ETtoday bahwa sistem tropis ini berpotensi menguat menjadi taifun ke-20 tahun ini. Trami diperkirakan akan bergerak ke arah barat, mendekati Pulau Luzon secara bertahap.
Namun, dampak dari Trami terhadap Taiwan masih perlu diamati, karena jalurnya belum dapat dipastikan.
Selain itu, CWA juga mencatat bahwa ada satu atau dua taifun lagi yang mungkin muncul dalam sabuk tekanan rendah yang besar, yang akan terus dipantau secara ketat.***