Berita

Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru di Taichung Ternyata Menelan Korban, Gadis Ini Alami Luka Bakar Pada Area Sensitif

×

Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru di Taichung Ternyata Menelan Korban, Gadis Ini Alami Luka Bakar Pada Area Sensitif

Sebarkan artikel ini

Suarabmi.co.id – Malam Tahun Baru di Kota Taichung, Taiwan, berubah menjadi tragedi kecil bagi seorang gadis Jepang berusia enam tahun.

Ia mengalami luka bakar ringan akibat puing-puing kembang api yang jatuh di tengah kerumunan besar di Taman Pusat Taichung.
Gadis tersebut langsung mendapatkan perawatan awal dari petugas darurat di lokasi. Setelah itu, ia dilarikan ke Rumah Sakit Universitas Kedokteran China (CMUH) sekitar pukul 1 dini hari.

Menurut CMUH, korban dirawat oleh dokter spesialis mata karena luka bakar tingkat pertama di bawah kelopak matanya.

Usai menerima perawatan, gadis tersebut diizinkan pulang, dengan jadwal kontrol lanjutan di klinik rawat jalan, dikutip suarabmi.co.id dari Fokus Taiwan.

Baca Juga: Wajib! Proses Baru Departemen Imigrasi Malaysia Terkait Perubahan Kategori Izin Kerja

Anggota Dewan Kota Taichung, Huang Shou-da dari Partai Progresif Demokratik (DPP), mengecam keras pemerintah kota yang dipimpin oleh Kuomintang (KMT).

Ia menyatakan bahwa kurangnya langkah pencegahan keamanan menunjukkan ketidakmampuan pemerintah dalam mengelola acara sebesar ini.

“Pertunjukan kembang api telah diadakan di lokasi yang sama selama bertahun-tahun. Pemerintah seharusnya memiliki pengalaman yang cukup untuk memastikan keamanan setiap pengunjung,” kata Huang.

Ia juga menyoroti potensi kesalahan dalam perencanaan zona pendaratan puing kembang api serta manajemen lokasi yang kurang optimal.

Baca Juga: Ini Siapa yang Curhat, PMI Bukan? Mengeluh Usia 27 Tahun Gaji NT$40.000 Belum Bisa Nabung

Perayaan Tahun Baru yang diselenggarakan oleh pemerintah kota di Taman Pusat Taichung menarik perhatian sekitar 200.000 pengunjung pada Selasa malam.

Namun, pada pukul 9:45 malam, pemerintah kota mengeluarkan peringatan darurat melalui telepon seluler, menyatakan bahwa kapasitas stadion telah penuh. Untuk mencegah penyerbuan, pintu masuk mulai dikendalikan secara ketat.

Biro Pemadam Kebakaran Kota Taichung menyimpulkan bahwa insiden ini disebabkan oleh braket pemasangan yang longgar pada tabung peluncur kembang api.

Baca Juga: Tewas Dilindas! Truk Trailer Belok Kanan Seruduk Sepeda Motor Listrik Pekerja Migran Wanita

Kondisi ini menyebabkan peluncuran peluru kembang api melenceng dari sudut yang seharusnya, sehingga puing-puing jatuh terlalu dekat dengan kerumunan.

Produsen kembang api, yang bekerja sebagai subkontraktor Sanlih E-Television Co., Ltd., akan dikenai denda sebesar NT$100.000 (sekitar US$3.052) karena melanggar Undang-Undang Manajemen Kembang Api, sesuai laporan Biro Pemadam Kebakaran.***

==

Heeee... bukan di copy caranya, di share...

SUWUN