Seorang pekerja migran (TKW) Indonesia di Taiwan secara ilegal dan tak berizin membuka klinik estetika medis pribadi. Ia membuka pelayanan ortodontik, pemutihan, dan operasi hidung di kalangan pekerja migran.
Layanan yang ditawarkan sungguh murah dan sudah mempunyai beberapa cabang. Baru – baru ini tempat usahanya pindah ke depan stasiun Zhongli dan sangat ramai.
Awal terciduknya TKW ini berasal dari laporan masyarakat pada awal tahun ini, dimana beberapa pekerja migran Indonesia membuat iklan di facebook dan juga tiktok.
Mereka mengiklankan perawatan gigi, pemutihan gigi, pasang behel hingga operasi memancungkan hidung bahkan kegiatan itu disiarkan langsung di akun facebook mereka.
Satuan tugas khusus membentuk tim investigasi dan penyelidikan dan dalam aksi mereka menemukan seorang TKW kaburan asal Indonesia berinisial SU sebagai dokter gadungannya.
Mereka mulai menjalankan bisnis ini sejak tahun 2019 silam berawal didaerah Taoyuan. Mereka menawarkan harga jauh lebih rendah dari yang resmi. Seperti perawatan gigi, menghilangkan karang gigi dan pemutihan hanya menarif NT$10.000. Sejak dibuka, bisnis ini sudah menangani puluhan pelanggan yang mayoritas adalah PMI.
2 bulan terakhir, mereka memindahkan bisnisnya dari Taoyuan ke Zhongli dimana didaerah ini banyak terdapat pekerja migran dan mereka menawarkan operasi memancungkan hidung juga.