Suarabmi.co.id – Sejumlah perawat migran asal Indonesia menggelar aksi unjuk rasa di depan Kementerian Tenaga Kerja (Ministry of Labor/MOL) di Taipei, Taiwan, pada Minggu, 18 Mei 2025.
Mereka menuntut penghapusan batas maksimal masa kerja serta penghapusan sistem perekrutan tenaga kerja asing melalui perantara atau calo.
Aksi ini diprakarsai oleh Serikat Buruh Industri Perawatan Taiwan (SBIPT), sebuah organisasi buruh yang terdiri dari para perawat asal Indonesia yang bekerja di panti jompo dan rumah pribadi.
Baca Juga: Fatimah, PMI Taiwan ini Berjuang Hidup di ICU, Kini Butuh Uluran Tangan Kita!
Tuntut Penghapusan Batas Masa Kerja
Dalam keterangannya, SBIPT menilai aturan yang membatasi masa kerja tenaga kerja migran di Taiwan sangat merugikan dan bersifat diskriminatif.
Berdasarkan Undang-Undang Layanan Ketenagakerjaan Taiwan (Employment Services Act), pekerja migran hanya diizinkan bekerja sebagai perawat selama 12 tahun.
Walau masa kerja tersebut dapat diperpanjang hingga 14 tahun, SBIPT menilai bahwa adanya batasan waktu tetap tidak adil dan perpanjangan tersebut bisa ditolak secara sepihak, dilansir suarabmi.co.id dari Taiwannews.
Baca Juga: Diduga 9 PMI Taiwan Ditangkap Polisi di Taichung, Eh Malah Bersorak ‘Akhirnya Pulang’
Desakan Hapus Sistem Calo
Selain soal durasi kerja, SBIPT juga mendesak pemerintah untuk menghapus sistem perekrutan melalui agensi tenaga kerja (broker). Mereka menyebut sistem ini mengeksploitasi dan menyulitkan para pekerja migran.
Agensi sering kali menarik biaya tinggi bagi pekerja yang ingin berpindah tempat kerja atau memperbaiki kontrak kerja mereka demi kondisi hidup yang lebih baik.
Tak hanya itu, sebagian calo bahkan menahan paspor dan dokumen penting milik para pekerja, yang kemudian digunakan sebagai alat tekanan agar pekerja tetap dalam kondisi kerja yang tidak adil.(*).
Ikuti Berita Terbaru dan Pilihan Kami
Dapatkan update berita langsung melalui aplikasi WhatsApp dengan bergabung di Suarabmi.co.id WhatsApp Channel. Pastikan kamu telah menginstal aplikasi WhatsApp untuk mendapatkan informasi terkini.







