Ruang Baca

Habiskan Umur Jadi TKW 25 Tahun, Pulang Rumahpun Tak Punya, Terlalu Baik Kepada Keluarga

×

Habiskan Umur Jadi TKW 25 Tahun, Pulang Rumahpun Tak Punya, Terlalu Baik Kepada Keluarga

Sebarkan artikel ini
foto: pemanis
=== EUI Money

Kisah perjalanan menjadi TKW itu bermacam macam, ada sukses, ada yang tidak sukses dan ada juga yang harus memandang kesuksesan orang lain yang selalu kita bantu.

Seperti kisah salah satu TKW yang bekerja di Taiwan ini, ia menjadi TKW dari usia 18 tahun dan pensiun di usia 43 tahun, berharap bisa menikmati hasilnya, namun keinginan itu harus sirna di usia pensiunnya.

Diceritakan oleh akun tiktok @senunnur, seorang TKW berangkat keluar negeri dari usia 18 tahun dan pensiun di usia 43 tahun, hingga ia lupa menikah.

Waktunya habis untuk bekerja, uang hasil gajinya selalu dikirim kerumah dan juga merenovasi rumah orang tuanya, dan juga membantu ekonomi keluarganya tanpa bisa memikirkan masa depannya sendiri.

Sekarang, setelah usianya 43 tahun, dia belum punya rumah sendiri dan dia juga tidak bisa mendiami rumah orang tuanya yang ia bangun.

Kasihan, dia masih belum menikah, dan hasil menjadi TKW selama 25 tahun tanpa sisa, karena semua dikirim ke keluarganya di Indonesia.

Dari sini kita bisa belajar, untuk tidak mengirimkan semua gaji kita meskipun itu orang tua atau anak anak kita.

Yang harus dipersiapkan dan disisihkan adalah tabungan pensiunan. Jika nanti pensiun dari TKW, kita ada uang untuk makan hingga akhir hayat, kalaupun kita meninggal, setidaknya uang pensiunan kita bisa untuk anak dan keluarga.