Suarabmi.co.id – Aksi seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Subang, Indonesia, bernama Jennifer Arnelita Bell, baru-baru ini membuat heboh dunia maya.
Pasalnya, ia kerap mengunggah video yang menunjukkan dirinya sedang berjoget seksi di tempat umum, terutama di pusat keramaian Hong Kong, yang tak luput menarik perhatian netizen.
Yang menjadi sorotan utama dari aksi Jennifer adalah gaya berpakaian yang terbilang terlalu seksi. Ia sering terlihat mengenakan tank top dan hot pants saat menari, yang membuat warga sekitar merasa sedikit terkejut.
Baca juga: Rp300 Juta Hilang hingga Jari Terpotong, Begini Nasib TKI yang Terjebak Impian Kerja di Korea
Tak jarang, penampilan Jennifer yang cukup mencolok membuat banyak orang di sekitarnya memperhatikan aksinya.
Namun, yang baru saja viral di kalangan netizen adalah foto dan video Jennifer yang beredar tanpa menggunakan filter di wajahnya.
Dalam rekaman yang tersebar, terlihat Jennifer bersama beberapa teman wanita dan satu teman pria, yang disambut hangat oleh sejumlah WNI yang berada di Hong Kong dan mengenalinya.
Baca juga: Tinggalkan Kemewahan Pasca 13 Tahun Kerja, Eks TKW Arab Pilih Tinggali Gubuk di Hutan
Meski demikian, bukan kehadiran mereka yang membuat warganet ramai membicarakan video tersebut. Penampilan asli Jennifer, yang terlihat tanpa filter kecantikan, justru menjadi perhatian utama.
Selama ini, Jennifer sering kali mengunggah video jogetnya dengan menggunakan filter yang membuat kulitnya tampak lebih cerah dan halus.
Reaksi warganet pun beragam. Beberapa dari mereka mengatakan, “Ke sini gara-gara nengok dia yang viral gak pake filter,” sementara yang lainnya juga berkomentar, “Lihatnya aja kok aneh dengan kelakuan orang Konoha.”
Baca juga: Astaghfirullah, PMI Arab Terjun dari Lantai Rumah Sakit Pasca Selamat Tenggak Cairan Pembersih
Banyak netizen yang tampaknya terkejut dengan penampilan asli Jennifer yang berbeda jauh dari foto dan video yang biasa ia unggah.
Jennifer sendiri telah bekerja sebagai TKW di Hong Kong sejak tahun 1999. Meskipun aksinya sering menuai kritik, terutama terkait gaya berpakaian yang dianggap tidak sopan oleh sebagian orang, Jennifer tetap melanjutkan aktivitasnya.
Ia bahkan sempat mengatakan dalam salah satu video bahwa ini adalah Lebaran pertama yang ia rayakan di Indonesia setelah sekian tahun merayakan hari besar di Hong Kong.***