Suarabmi.co.id – Pada tanggal 7 Agustus 2024 lalu, Kantor Polisi Gongzheng di bawah naungan Kantor Kepolisian Luodong menerima laporan dari seorang pekerja migran asing.
Pekerja migran tersebut mengatakan bahwa dia menemukan sebuah dompet di dekat tempat parkir Yangming di Luodong.
Petugas polisi yang tengah bekerja di kala itu, kemudian bersama-sama dengan migran tersebut memeriksa isi dompet dan menemukan uang tunai sebesar NT$30.000.
Baca juga: Ternyata Inilah Pekerjan di Taiwan dengan Gaji Tertinggi, Capai NT$70.000 Belum Termasuk Lembur
Migran yang enggan disebutkan namanya tersebut diketahu bekerja di Su’ao, ia sengaja pergi ke Luodong untuk menemui temannya ketika libur tiba.
Dia menemukan dompet pria saat melewati tempat parkir dan segera membawanya ke kantor polisi, dikutip suarabmi.co.id dari RTI.
Dia menggunakan sistem penerjemah bahasa di ponselnya untuk memberi tahu polisi di mana dia menemukan dompet itu.
Baca juga: Ditinggal Kedua Orang Tua Ngadu Nasib jadi TKI, Balita di Bima Regang Nyawa
Polisi berhasil menghubungi sang pemilik dompet berdasarkan barang bukti yang ada di dalamnya.
Setelah sang pemilik tiba di kantor polisi, dia memeriksa barang-barangnya dan menemukan semuanya masih dalam keadaan utuh.
Dia sangat berterima kasih kepada pekerja migran atas kejujurannya. Ternyata, pemilik dompet yang hilang itu adalah Chen Ming, seorang pelukis dan penyiar radio dari Luodong.
Baca juga: Hati-hati Kawan! Enam Kasus DBD Dilaporkan di Kabupaten Hualien, Ratusan Lainnya di Kaohsiung
Dia mengatakan bahwa dia mungkin menjatuhkan dompetnya saat turun dari mobil karena mengenakan pakaian tradisional Tionghoa pada hari itu.
Dia baru menyadarinya setelah sampai di rumah dan segera melaporkannya ke Kantor Polisi Dazhou.
Polisi sangat menghargai tindakan migran itu, meskipun tidak fasih berbahasa Mandarin dan tidak mengenal daerah tersebut, tetapi tetap teguh pada pendiriannya untuk menyerahkan dompet yang ditemukannya ke kantor polisi.
Chen Ming juga menyatakan rasa terima kasihnya yang sebesar-besarnya, dengan menekankan bahwa meskipun berada di negeri asing dan menghadapi kendala bahasa, tetapi kebaikan hatinya telah melampaui batas-batas yang ada.
Sebagai ungkapan terima kasih atas kejujuran Ali, Chen Ming kemudian menawarkan NT$5.000, meskipun awalnya pekerja migran itu sempat menolak.
Namun, Chen Ming bersikeras untuk memberikannya sebagai tanda terima kasih yang tulus.
Kantor Kepolisian Luodong mengimbau masyarakat untuk menjaga barang bawaan mereka dengan baik dan memuji tindakan migran yang mengembalikan barang temuannya.***