Kabar BMI

Sudah Sebulan Kapal Geoumseongsusan 135 Tenggelam, Hingga saat ini 2 WNI Masih Belum Ditemukan

×

Sudah Sebulan Kapal Geoumseongsusan 135 Tenggelam, Hingga saat ini 2 WNI Masih Belum Ditemukan

Sebarkan artikel ini

Suarabmi.co.idMenteri Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, mengungkapkan bahwa dua warga negara Indonesia (WNI) yang hilang bersama dengan tenggelamnya kapal Geoumseongsusan 135 di Korea Selatan masih belum ditemukan.

Peristiwa yang terjadi hampir satu bulan lalu tersebut masih belum memberikan tanda-tanda temuan dua WNI yang merupakan anak buah kapal (ABK) Geoumseongsusan 135.

“Sampai hari ini belum ada kabar apakah beliau selamat atau tidak. Mudah-mudahan saja masih bisa selamat,” imbuh Abdul saat ditemui di Kantor BP2MI, Jakarta Selatan, Jumat 6 Desember 2024.

Baca Juga: Ngenes Kena PHK, TKI Korea ini Ngelus Dada Terpaksa Jual Benda Kesayangan Demi Bertahan Hidup

Abdul menjelaskan bahwa BP2MI telah menghubungi pemerintah Korea Selatan secara intens terkait pencarian dua WNI tersebut, termasuk aparat keamanan Korea Selatan dan tim Search and Rescue (SAR) Korea Selatan.

“Konsulat Jenderal RI di Korsel juga, kemudian keluarga sudah kita hubungi,” ucapnya.

Meskipun dua WNI ini bukan tanggung jawab BP2MI karena bekerja melewati Perhubungan Laut, Abdul menegaskan bahwa PMI yang bekerja di luar negeri tetap menjadi perhatian.

“Siapa pun warga negara akan kita lindungi. Kita lakukan upaya, kita lakukan komunikasi dengan keluarga,” ujarnya.

Penjaga pantai setempat menerima sinyal bahaya pada Jumat 8 November 2024 sekitar pukul 04.30 waktu setempat, dikutip suarabmi.co.id dari Kompas.

Baca Juga: Rp300 Juta Hilang hingga Jari Terpotong, Begini Nasib TKI yang Terjebak Impian Kerja di Korea

Sinyal bahaya itu berasal dari kapal penangkap ikan lain yang berada di dekat kapal tenggelam tersebut. Direktur keamanan dan keselamatan penjaga pantai Jeju, Jung Moo-won, mengatakan bahwa petugas telah mengonfirmasi lokasi kapal yang tenggelam itu.

Lokasi kapal yang berisi 11 WNI itu tenggelam sekitar 22 kilometer di barat laut Pulau Jeju. Tim penyelamat Korea Selatan sempat terhambat oleh angin kencang dan gelombang perairan setinggi 2 meter.

Setidaknya, 30 kapal dan 13 pesawat dikerahkan hingga Jumat pagi untuk mencari korban selamat.***

==

Heeee... bukan di copy caranya, di share...

SUWUN