Suarabmi.co.id – Sarah, seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) Indonesia di Arab Saudi, bisa dibilang ketiban durian runtuh. Istilah tersebut tidak berlebihan karena baru tiga hari bekerja, ia langsung melamarnya.
Awalnya, Sarah datang ke Arab Saudi dengan tujuan mencari pekerjaan tujuannya tentu untuk mengumpulkan uang. Namun, kehidupannya berubah drastis ketika sang majikan menawarkan diri untuk menjadi pendamping hidupnya, meskipun majikan tersebut sudah memiliki istri sebelumnya.
Dikutip suarabmi.co.id dari kanal YouTube Umi Yasmin, Sarah langsung menerima lamaran tersebut tanpa pikir panjang, sejak itu hidupnya mengalami perubahan signifikan.
Baca juga: Ngenes! Gara-gara Rawat Majikan Laki-laki, TKI di Taiwan Ini Dikatain Makan Gaji Haram
Kini, Sarah hidupnya berkecukupan dan bahkan memiliki mobil mewah yang dibelikan oleh suaminya.
“Cuman tiga hari kerja aku langsung kawin,” ungkap Sarah dalam video tersebut.
Sarah merasa sangat beruntung karena pengalaman seperti ini jarang dialami oleh TKW lainnya. Dia juga mengungkapkan bahwa sang suami memberikan seluruh uangnya karena percaya pada Sarah.
Baca juga: TKI Taiwan Ini Alami Kecelakaan Tragis, Begini Respon Pihak Agensi dan Majikan
“Uang dia juga semua dikasihkan ke aku. Kalau misal suami aku mau keluar, dia minta uang dulu ke aku,” katanya.
Sarah mengungkapkan sang majikan jatuh hati padanya karena dianggap sebagai wanita baik-baik.
“Katanya pas lihat aku ‘Kayaknya orang baik-baik jadi aku suka sama kamu’,” kenang Sarah.
Baca juga: Tengku Firmansyah jadi TKI di Kanada, Dulu Artis Kini jadi Tukang Besi
Saat ini, Sarah telah menikah dengan majikannya selama 8 tahun. Dia merasa kehidupannya sangat bahagia dan memamerkan semua yang telah diberikan sang suami.
“Alhamdulillah, aku sangat bahagia. Ketika aku pulang ke Indonesia, dia selalu ikut. Dia telah membelikan mobil dan kami sudah memiliki 3 rumah. Ini bukan untuk memamerkan, tapi untuk bersyukur. Selain itu, dia juga membelikan tanah dan memberi aku kebebasan untuk memilih apa pun yang aku inginkan di sini. Dia selalu memberikan seluruh uangnya kepadaku, jika dia ingin keluar, dia harus meminta uangnya padaku,” ujar Sarah.
Kebahagiaan Sarah semakin lengkap karena kini posisinya menjadi istri satu-satunya. Sang suami menceraikan istri pertama setelah 4 tahun berpoligami.***